Jumat, 28 Oktober 2011

Keputusan Baru,Tantangan Baru...!

Salam semangat!
hari ini tepat hari sumpah pemuda.hari dimana kebangkitan pemuda indonesia berumur 83 tahun.kalau dilihat dari umur,uda tua juga sih....tapi sejauh mana realisasi dari tujuan sumpah pemuda tersebut??
sebenarnya,menurut pemahaman saya,inti dari sumpah pemuda adalah komitmen semangat persatuan dalam menghadapi setiap tantangan yang ada.siap mengahadapi tantangan dari keputusan yang telah ataupun akan dibuat.resiko???sudah pasti.tetapi,seperti kata Prof.Dr.sri milfayetty.S.Psi ,setiap komitmen yang dibuat pasti menghasilkan tantangan.dan tantangan yang dibarengi dengan komitmen,akan menghasilkan hal yang ingin kita capai.
kembali ke masalah komitmen,semangat,dan tantangan,jika dikaitkan dengan uraian di blog ini beberapa minggu terakhir,teman teman sekalian akan mendapatkan jawabannya disini.saya telah mendapatkan keputusan,dan saya siap berbagi cerita serta menerima tantangan dan menjaga komitmen yang terkait dengan keputusan tersebut.
hari jumat tanggal 21 oktober 2011,salah seorang pejabat di lingkungan fakultas berbagi cerita tentang agenda besar mahasiswa di universitas negeri medan.inti dari pembicaraan tersebut adalah,beliau memberikan semangat kepada saya untuk maju mengikuti agenda besar tersebut.hal ini bagaikan gayung bersambut bagi saya karena 2 hari sebelumnya saya juga telah membicarakan hal in dengan beberapa senior dari jurusan saya.
kemudian 2 hari berselang,saya beserta beberapa teman mengadakan sedikit rapat untuk menyikapi hal tersebut.dan kami telah mendapatkan keputusan yang mungkin agak sedikit nekad tetapi kami sangat yakin hal tersebut akan terwujud.walaupun kontroversial,namun berdasarkan data yang kami kumpulkan,kami mampu.
saya dipercaya menjadi koordinator untuk mensukseskan kegiatan ini.mempelajari lapangan,dan keadaan harus segera saya lakukan.hal tersebut berkenaan dengan hasil keputusan yang menempatkan saya harus siap menjadi (minimal) sekjen dalam agenda ini.saya berfikir ini tugas yang sangat berat.ditambah lagii dengan orang2 yang selama ini sangat perhatuian dengan kami.tapi jika memperhatikan keadaan dan mengingat kata kata prof.milfa tadi,maka saya tidak memiliki jalan lain.
mungkin walaupun teman teman sekalian telah mendapatkan jawaban atas pertanyaan selama ini,tapi memang masih terdapat sangat benyak hal yang bersifat abu abu dari tulisan ini.bukan saya bermaksud untuk menyembunikan sesuatu,tetapi waktu tidak memperbolehkan saya untuk membuka segalanya sekarang.saya berjanji,jika saya harus membuka segalanya,saya akan buka disini.mengenai kapan,ada pepatah yang mengatakan,dalam setiap penantian,ada hal yang menakjubkan yang tersimpan.....
tetap semangat sahabat!!!!

Minggu, 16 Oktober 2011

Galau,,,,,Keluar dari ini!!!!

saat artikel ini dibuat,saya sedang berada di salah satu dealer sepeda motor guna menservis kendaraan saya sehari hari.dari pada saya hanya berdiam diri ditemani jenuh yang tak berkesudahan,saya aberfikir lebih baik berbagi sedikit cerita dan pengalaman kepada teman teman sekalian.tapi sudah pasti saya tidak akan menyambung cerita tentang servis motor saya.
sekarang kita mulai...
sejak pulang dari acara di sibolangit,banyak hal yang terjadi dalam diri dan perasaan saya.bahkan sampai saat ini,sering kali perasaan tersebut masih berkecamuk dihati saya.kegalauan pun mulai datang menghinggapi saya.saya yangh tadinya merasa sangat yakin,sekarang berada dalam titik nadir yang sulit untuk diungkapkan.
tidak dapat dipungkiri lagi bahwasannya acara itu sudah membuat energi kecewa saya tertumpah dan entah kenapa sampaia saat ini belum habis.ada 3 faktor yang membuat kegalauan ini semakin memuncak.
pertama,hal ini mungkin ditebak dan terlalu klasik untuk kembali saya tuliskan dalam artikel ini.kalau anda mengikuti tulisan saya,anda pasti akan sebut kegagalan panitia mengelola acara yang menyebabkan saya merasa sangat bertanggung jawab sampai saat ini.ketidak solidan Tim yang sangat saya sayangkan terjadi di acara yang apling asya impikan.
kedua,selama mempresiapkan acara di sibolangit,mungkin hampir 3 minggu saya tidak berinteraksi langsung dengan semua teman teman di kelas reguler B 2010.betapa kecewanya saya saat saya mulai mencium bau keretakan di kelas ini ketika saya kembali lagi kekelas.padahal mereka adalah yang tersolid di bimbingan konseling unimed.sama sekali tidak pernah terbayangkan dibenak saya bila mereka tidak merasa keluarga lagi.semua terekam jelas dimata saya.kelas ini seakan tersekat sekat.pemandangan yang belum pernah saya lihat sebelumnya.
alasan yang ketiga sepertinya tidak perlu saya terlalu kemukakan disini.ini masalah hati.penantian selama 10 bulan terbuang sia sia.saya benar benar tak sanggup bila harus bercerita disini.
sampai saat ini saya benar benar masih mengumpulkan solusi untuk menyelesaikan hal pertama yang menyebabkan kegalauan saya ini.saya masih merasa sangat bertanggung jawab bila saya harus melepaskan organisasi yang saya pimpin dalam keadaan seperti ini.saya memiliki tanggaung jawab terhadap 6 kelas yang waktu itu mendukung saya.dilain sisi,saya merasa tidak lagi dihargai dan tidak dianggap oleh panitia yang saya tunjuk waktu itu.
kemudian untuk masalah kedua,saya mengambil solusi untuk mengajak mereka duduk bersama.saya yakin mereka masih memiliki rasa kekeluargaan yang cukup untuk bisa menyelesaikan masalah ini.saya cukup percaya,time to training 2 minggu yang saya berikan kepada mereka dapat menyelesaikan persoalan ini.
untuk bagian yang ketiga,mencoba mengambil prinsip HIDUP TERUS BERJALAN DENGAN JALAN YANG TERBAIK,saya rasa cocok untuk menangkal semuanya.try to forget it harus saya coba lakukan.dan saya yakin saya bisa.
konselor punya cara tersendiri untuk menghadapi masalahnya.dan alasan ini yang membuat saya sangat mencintai profesi ini.semoga bermanfaat untuk teman teman sekalian.saya yakin ada hikmah dibalik cerita ini.keep spirit.Get your dream with Your way!

Senin, 10 Oktober 2011

Berharap Esok Lebih Baik...

acara yang kutunggu telah selesai.lelah sudah pasti,tapi sukses????belum tentu..semua hal yang awalnya saya beyangkan sirna begitu acara dimulai.disini saya hanya berbagi pandangan tentang pandangan melalui cara saya sebagai seorang individu.mencoba berkomentar tentang yang semalam terjadi.bukan untuk menghakimi,tetapi untuk mencoba memberi pandangan agar esok lebih baik.mari kita mulai...
hari jumat sebelum berangkat,ketika panitia sedang menyiapkan segala sesuatunya,saya selaku kordinator acara memberikan beberapa arahan untuk kelancaran acara hari sabtu.salah satu yangmenurut saya penting adalah briefing khusus untuk panitia jam 7 pagi...ketika itu semua panitia termasuk ketua pelaksana mengiyakan instruksi saya tersebut.
malam pun berlalu.sabtu,8 oktober 2011 pun datang.saya datang ke kampus pukul 7.05.ketika itu saya hanya melihat 2 orng panitia.saya menunggu sampai 7.30.peserta semakin ramai tetapi tidak dengan panitia.saya pun memutuskan tetap melakukan briefing ebagai awal dimulainya acara.selesai briefing yang diikuti  tidak lebih dari 50% panitia,panitia yang ada pun memulai membuka posko registrasi ulang peserta.saya pribadi sangat bangga dengan antusiasme peserta yang mencapai lebih dari 200 orng tersebut.
jam 9.30 keadaan mulai kacau dan hampir tidak terkendali.secara mengejutkan,ketua panitia mengadakan briefing yang secara otomatis membatalkan briefing saya pagi tadi.ntah beliau datang jam berapa,saya sangat terkejut dengan kebijakan tersebut.
pukul 13.30 kami sampai di sibolangit.saat sampai,peserta benar2 tidak terkendali.sulit bagi saya membayangkan apa yang terjadi dengan panitia sehingga pesreta begitu kacau diwaktu yang seharusnya digunakan untuk makan siang bersama.
keganjilan semakin terjadi ketika upacara pembukaan yang terjadi diwaktu hujan turun.saya benar2tidak dapat menerima alasan panitia yang mengatakan kita merasakan hujan bersama sama.karena tidak rasional menurut saya,sayapun membubarkan peserta yang sedang berbaris secara sepihak.dari kejadian tersebut,saya mulai tidak sepaham dengan kebijakan yang dibuat oleh panitia acara.
keanehan pun seakin berlanjut saat acara malam berjalan.saya selaku ketua organisasi,tidak diberikan kesempatan untuk memberikan kata sambutan.padahal,saya seharusnya wajib memberikan sambitan pada acara tersebut.setelah acara renungan selesai,saya mendatangi ketua panitia dan menyuruh beliau untuk memberika waktu tidur kepada peserta.ini otomatis membatalkan keputusan beliau sebelumnya yakni melanjutkan acara sampai pagi.
jam menunjukkan pukul satu ketika acara yang paling saya tidak inginkan datang.mereka menyebutnya dengan jerit malam.saat saya mengamati acara tersebut,di posko 1 jelas terlihat didepan mata saya bahwasannya panitia membentak bentak pesrta dengan perkataan perkataan yang kasar.saya selaku koordinator acara sangat tidak terima ketika saya harusmelihat adik2 yang mengikuti acara ini dierlakukan seperti itu.dengan emosi yang betul2 memuncak,saya kembali ke mess utntuk menemui ketua panitia,tetapi yang lebih dahulu terlihat dihadapan saya adalah seksi acara yang sedang memimpin pemberangkatan kelompaok acara malam tersebut.dia ditemani 2 orng panitia dan sekretaris saya di HMJ,saya meluapkan kemarahan saya kepada mereka.terjadi perdebatan panjang disitu.setelah kejadian itu,saya memutuskan untuk menarik dari dari acara tersebut.saya hanya tidur dan melihat lihat sampai acara selesai pukul 13.00.
saya benar benar kecewa dengan acara ini.saya merancang acara ini dengan substansi keakraban.tetapi yang terjadi adalah senioritas.dimata saya,acara ini telah gagal menciptakan kegagalan.saya hanya berpesan kepada pembaca,janganlah kita menafikan junior kitahanya karena merasa lebih senior.
setelah ini,saya akan mengambil sikap untuk menindak lanjuti kegagalan acara ini.saya telah memifikirkan apakah saya masih akan meneruskan atau tidak masa kepemimpinan saya di HMJ.saya terbebani tanggung jawab moral terhadap teman2 2010 dan adik2 2011.